Menulis disisi ekstrovert?

http://salimafillah.com/menulis-dari-makna-hingga-daya/

Terlalu rindu menulis secara serius. Menulis di FB, ada yang kurang. Walaupun for dakwah sake it is more reachable.
Saya seorang extrovert yang bisu. Saat hampir semua kelihatan terlepas pada kata-kata, ada baki yang termendap di dalam. Dan menulis, selalu menjadi putaran yang memesrakan rasa di luar dan dalam.

Setiap orang ada prinsip dalam menulis atau sebetulnya mengekspres diri. =)

Ps: really have to optimize this blue thing! Writing on the road...